Sabtu, 13 Agustus 2011

tanggapan terhadap komentar yang masuk

asswrwb , untuk jawaban kalian merupakan tugas yang ada nilainya. seharusnya di dalam menanggapi lebih terinci dan klo bisa tampilkan juga teori pembanding. wass

Selasa, 01 Desember 2009

CARA MEMBERI KOMENTAR PADA BLOG (COMMENT BLOG)

Untuk memberikan komentar di blog http://dyahhapsari.blogspot.com bisa diikuti sebagai berikut :

  1. Pada browser address (Internet Explorer, Mozilla atau Opera) ketikkan dyahhapsari.blogspot.com
  2. Lalu tekan ENTER maka akan muncul halaman web.
  3. Untuk materi yang lengkap dapat di download disini

Jumat, 18 September 2009

KISAH INSPIRATIF


Kick Andy segera merebut hati penonton televisi karena program ini mengangkat berbagai kisah hidup manusia yang kadang sulit dipercaya benar-benar terjadi disekitar kita. Berbeda dengan program-program televisi lain yang lebih mengedepankan akal. Kick Andy mengajak kita menonton dengan hati.

Buku ini memuat kumpulan kisah yang ditayangkan di Kick Andy yang mampu membuat kita termotivasi, terinspirasi dan mensyukuri hidup yang sudah diberikan Tuhan. Kisah-kisah itu juga membuat kita mampu bangkit dari rasa putus asa dan menatap hidup dengan optimis.

Jika rekan-rekan ingin membaca dapat link download disini 

LASKAR PELANGI

Kori Layun Rampan seorang sastrawan mengatakan bahwa Novel Laskar Pelangi yang dtulis oleh Andrea Hirata adalah sebuah novel dengan cerita yang mengharukan tentang dunia pendidikan dengan tokoh-tokoh manusia sederhana, jujur, tulus, gigih, penuh dedikasi, ulet, sabar, tawakal, taqwa yang dituturkan secara indah dan cerdas. Pada dasarnya kemiskinan tidak berkorelasi langsung dengan kebodohan atau keginiusan. Sebagai penyakit sosial, kemiskinan harus diperangi dengan metode pendidikan yang tepat guna. Dalam hubungan itu hendaknya semua pihak berpartisipasi aktif sehingga terbangun sebuah monumen kebajikan di tengah arogansi uang dan kekuasaan materi.
Sekilas Tentang Andea Hirata :
Dia lahir di Belitong. Meskipun studi mayornya Ekonomi, ia amat menggemari sains-fisika, kimia, biologi, astronomi dan sastra. Novel yang lainnya setelah Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor. Ia lebih mengidentikan dirinya sebagai akademisi. Sekarang ia tengah mengejar mimpinya yang lain untuk tinggal di Kye Gompa, desa tertinggi di dunia, di Himalaya. Andrea berpendidikan ekonomi dari Universitas Indonesia. Mendapat beasiswa Uni Eropa untuk studi master of science di Universitas de Paris, Sorbonne, Prancis dan Sheffield Hallam University, United Kingdom. Tesis Andrea di bidang ekonomi telekomunikasi mendapat penghargaan dari kedua universitas tersebut dan ia lulus cum laude. Tesia itu telah diaptasi ke dalam bahasa Indonesia dan merupakan buku teori ekonomi telekomunikasi pertama yang ditulis oleh orang Indonesia. Dan beredar sebagai buku referensi ilmiah. Saat ini Andrea tinggal di Bandung dan bekerja di kantor pusat PT Telkom.

Yang berminat untuk membaca buku Laskar Pelangi dapat download link disini

AYAT-AYAT CINTA

Sungguh maaf aku sampai hati menulis surat ini. Namun jika tidak maka aku akan semakin menyesal dan menyesal. Bagi seorang perempuan jika ia telah mencintai seorang pria. Maka pria itu adalah segalanya. Susah melupakan cinta pertama apalagi yang telah menyumsum dalam tulangnya. Dan cintaku padamu seperti itu adanya telah mendarah daging dan menyumsum dalam diriku. Jika masih ada kesempatan mohon bukakanlah untukku untuk sedikit menghirup manisnya hidup bersamamu.

Aku tidak ingin yang melanggar syariat aku ingin yang seiring dengan syariat. Kalian berdua orang shalih dan paham agama tentu memahami masalah poligami. Apakah keadaan yang menimpaku tidak bisa dimasukkan dalam keadaan darurat yang membolehkan poligami? Memang tidak semua wanita bisa menerima poligami. Dan tenyata jika Aisha termasuk yang tidak menerima poligami maka aku tidak akan menyalahkannya. Dan biarlah aku mengikuti jejak puteri Zein dalam novel yang ditulis Syaikh Muhammad Ramadhan Al Buthi yang membawa cintanya ke jalan sunyi, jalan orang-orang sufi, setia pada yang dicintai sampai mati.
Bagi yang ingin membaca dapat link download disini

KETIKA CINTA BERTASBIH 2

”Mohon Mas Furqan melihat dan meneliti dengan seksama, dibagian mana dan di teks mana saya mengharamkan poligami yang dihalalkan oleh Al Quran. Tidak, sama sekali saya tidak mengharamkan. Kalau Mas Furqan menikah dengan selain saya, Mas mau menikahi langsung empat wanita juga saya tak ada masalah. Itu hak Mas Furqan. Syarat itu sama dengan syarat misalnya saya minta setelah menikah Mas Furqan tidak makan Jengkol, karena saya tidak suka. Jengkol itu bau. Baunya saya tidak suka. Apa itu berarti saya mengharamkan Jengkol?

Saya meminta syarat untuk sesuatu yang menurut saya bermanfaat bagi saya dan anak-anak saya. Dan dengan syarat ini Mas Furqan sama sekali tidak dirugikan, sebab saya mengatakan tidak boleh menikah dengan perempuan lain selama saya hidup dan saya masih bisa menunaikan kewajiban saya sebagai steri. Kalau saya sakit menahun dan tidak bisa menunaikan kewajiban saya ya silakan menikah. Syarat yang seperti ini dibolehkan oleh ulama.”

Itu adalah petikan dialog yang dikutip pada bab 2 - IKATAN BATIN
Selanjutnya jika ingin membaca selengkapnya dapat link download disini

KETIKA CINTA BERTASBIH 1

Matahari terus berjalan mendekati peraduannya. Sinarnya yang kuning keemasan kini mulai bersulam kemerahan. Ombak datang silih berganti seolah menyapa dan menciumi pasir-pasir pantai yang putih nan bersih. Terasa damai dan indah. Menyaksikan fenomena alam yang dahsyat itu Azzam bertasbih, "Subhanallah. Maha Suci Allah yang telah mencip takan alam seindah ini."

Ya, alam bertasbih dengan keindahannya. Alam bertasbih dengan keteraturannya. Alam bertasbih dengan pesonanya. Segala keindahan, keteraturan dan pesona alam bertasbih, menjelaskan keagungan Sang Penciptanya. Bertasbih, menyucikan Tuhan dari sifat kurang. Keindahan senja sore itu menjelaskan kepada siapa saja yang menyaksikannya bahwa Tuhan yang menciptakan senja yang luar biasa indah adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, Yang Maha Sempurna ilmuNya.
Siang malam, senja, dan pagi bertasbih. Matahari, udara. laut, ombak dan pasir bertasbih. Semua benda yang ada di alam semesta ini bertasbih, menyucikan asma Allah Semua telah tahu bagaimana cara melakukan shalat dan tasbihnya. Dengan sinarnya, matahari bertasbih di peredarannya. Dengan hembusannya udara bertasbih di alirannya. Dengan gelombangnya ombak bertasbih di jalannya. Semua telah tahu bagaimana cara menunjukan tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Kuasa.
Keteraturan alam semesta, langit yang membentang tanpa tiang, pergantian siang dan malam, lautan luas membentang, gunung gunung yang menjulang, awan yang membawa air hujan, air yang menumbuhkan tanam-tanaman, proses penciptaan manusia sembilan bulan di rahim, binatang-binatang yang menjaga ekosistem dan keteraturan-keteraturan lainnya, itu semua menuniukkan bahwa ada Dzat Yang Maha Kuasa dan Maha Sempurna. Dzat yang kekuasaanNya tidak ada batasnya. Dzat yang menciptakan itu semua. Dan Dzat itu adalah Tuhan Penguasa alam semesta. Dan jelas Tuhan itu hanya boleh satu adanya. Tak mungkin dua, tiga dan seterusnya. Tak mungkin.
Sebab, jika Tuhan itu lebih dari satu pastilah terjadi kerusakan di alam semesta ini. Sebab masing-masing akan merasa paling berkuasa. Masing-masing akan memaksakan keinginanNya. Mereka akan berkelahi. Misalnya satu menghendaki matahari terbit dari timur, sementara yang satu menghendaki matahari terbit dari barat. Terjadilah perseteruan. Dan rusak-lah alam.
Ternyata matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat, dengan sangat teraturnya. Matahari tak pernah terlam-bat terbit. Matahari juga tak pernah bermain main, belari-lari ke sana kemari di langit seperti anak kecil bermain bola atau petak umpet. Ia beredar di jalan yang ditetapkan Tuhan untuknya. Dan selalu tenggelam di ufuk barat tepat pada waktunya. Keteraturan ini menunjukkan, Tuhan Yang Menciptakan alam semesta ini adalah satu. Yaitu ‘Allah Wa Jalla, Tuhan Yang Maha Kuasa.
Tuhan yang menciptakan alam semesta ini, yang tak terbatas kekuasaanNya itu memang tak mungkin berjumlah lebih dari satu. Sebab seandainya Tuhan lebih dari satu, lalu mereka sepakat menciptakan matahari, misalnya. Maka ada dua kemungkinan di sana. Pertama, Tuhan yang satu menciptakan,sementara Tuhan yang lain berpangku tangan. Tidak berbuat apa-apa. Dengan begitu, bisa berarti bahwa Tuhan yang tidak berbuat apa apa itu tidaklah Tuhan yang berkuasa. Sia-sia saja ia jadi Tuhan. Sebab, pada saat matahari diciptakan ia tidak berperan menciptakannya. Ia menganggur. Sama seperti makhluk yang menganggur. Jadi ia bukan Tuhan dan tidak bisa disebutTuhan.
Atau kemungkinan kedua, Tuhan-tuhan itu bekerja sama menciptakan matahari. Matahari diciptakan dengan keroyokan. Jika demikian, jelas jelas mereka bukanlah Tuhan Yang Maha Kuasa. Sebab mereka lemah. Bagaimana tidak. Untuk menciptakan matahari saja mereka harus bekerja sama. Tidak bisa menciptakan sendiri. KekuasaanNya tidak mutlak. Yang terbatas kekuasaanya berarti lemah dan tidak layak disebut sebagai Tuhan.
Jika Tuhan itu lebih dari satu, bisa saja terjadi pembagian tugas. Ada yang bertugas mencipta matahari, ada yang bertugas mencipta bumi, ada yang bertugas mencipta langit dan seterusnya. Jika demikian, mereka bukan Tuhan Yang Maha Kuasa. Sebab pembagian tugas itu menunjukkan kelemahan, menunjukkan ketidakmahakuasaan. Tuhan yang sesungguhnya adalah Tuhan Yang menciptakan dan menguasai seru sekalian alam. Tuhan yang menciptakan alam semesta ini dengan kekuasaanNya yang sempurna. Tuhan yang ilmuNya meliputi segala sesuatu. Dan yang memiliki sifat maha sempurna seperti itu hanya ada satu, yaitu Allah Swt. Dialah Tuhan yang sesungguhnya. Sebab tidak ada yang memprok-lamirkan diri sebagai pencipta alam semesta ini kecuali hanya Allah Swt.
Sepenggal petikan dari Novel yang ditulis HABIBURRRAHMAN EL SHIRAZY, lahir di Semarang, pada hari Kamis, 30 September 1976. Sastrawan muda yang oleh wartawan majalah Matabaca dijuluki "Si Tangan Emas" karena karya-karya yang lahir dari tangannya dinilai selalu fenomenal dan best seller ini, memulai pendidikan mene-ngahnya di MTs Futuhiyyah 1 Mranggen sambil belajar kitab kuning di Pondok Pesantren Al Anwar, Mranggen, Demak di bawah asuhan KH. Abdul Bashir Hamzah. Pada tahun 1992 ia merantau ke Kota Budaya Surakarta untuk belajar di Madra-sah Aliyah Program Khusus (MAPK) Surakarta, lulus pada tahun 1995. Setelah itu melanjutkan pengembaraan intelektualnya ke Fak. Ushuluddin, Jurusan Hadis, Universitas Al Azhar, Cairo dan selesai pada tahun 1999. Telah merampung-kan Postgraduate Diplofna (Pg.D) S2 di The Institutefor Islamic Studies in Cairo yang didirikan oleh Imam Al Baiquri (2001). Profil diri dan karyanya pernah menghiasi beberapa koran dan majalah, baik lokal maupun nasional,

Bagi yang ingin membaca dapat link download disini